Mungkin sebagian dari bapak suka bingung pas mau mesen kopi di kafe atau coffeeshop. Karena banyak banget jenisnya. Dunia kopi menawarkan beragam variasi selain espresso, piccolo latte, dan V60. Berikut beberapa contoh populer:
Espresso-Based
Espresso ini berasal dari bahasa Italia-nya Express. Karena pembuatannya dibuat untuk disajikan dengan cepat ke pelanggan. Espresso ini macemnya ada banyak, pak. Diantaranya adalah,
- Cafe Latte : Dia ini bahan dasarnya 1 espresso shot sama susu. Biasanya susu yang dipake kadarnya lebih banyak dibandingkan sama piccolo latte, biasanya dengan rasio espresso dan steam milk 1:3 atau 1:4 dan layer susu di atas kopinya.
- Cappuccino: Kalo yang ini mirip sama latte tetapi dengan lapisan foam susu yang rada tebal (sekitar 1/3 dari minuman).
- Cafe Mocha: Latte yang diberi rasa coklat, biasanya sirup coklat atau bubuk coklat.
- Americano: Kalo americano, dia ditambahin air panas buat ngencerin segelas espresso, outputnya jadi minuman kopi yang lebih ringan dan gak terlalu intens.
- Macchiato: Minuman espresso kecil dengan sedikit busa susu di atasnya.
Non-Espresso Based
Gampangnya kalo non-espresso ini ngebuatnya pake metode selain espresso. Contohnya, vietnam drip, french press, pour-over atau chemex.
- Drip Coffee : Cara klasik menyeduh kopi menggunakan mesin penyaring dan air panas.
- French Press : Dikenal juga sebagai cafetière, bubuk kopinya direndem dalam air panas dalam teko, terus di-press buat misahin kopi dari ampasnya. Jadi ampasnya tetep berada di bawah teko.
- Cold brew : Bubuk kopi direndam dalam air dingin dalam waktu lama, kurang lebih 18-24 jam jadinya menghasilkan konsentrat kopi yang halus dan rasanya kagak terlalu asam.
- Turkish Cofee : Kopi yang digiling halus diseduh dalam panci kecil (cezve) dengan air dan gula, menghasilkan kopi yang kental dan kuat dengan lapisan sedimen di bagian bawah.
Metode Brewing Lainnya
- Aero Press : Aero press ini nama alatnya pak. Ini dibuat dengan alat yang diciptakan oleh Pak Alan Adler. Pak Alan ini adalah direktur Aerobie, perusahaan yang nyiptain maenan buat olahraga. Metode ini biasanya dipake untuk membuat kopi dengan cepat dan menghasilkan rasa yang sekuat espresso.
- V60 / pour-over : V60 merupakan metode penyeduhan kopi pour-over yang menggunakan dripper dan paper filter (kertas saring). Air panas dituangkan secara perlahan ke atas bubuk kopi di dalam saringan, sehingga kopi dapat terekstraksi dan menetes ke dalam teko atau cangkir di bawahnya. Kalo bapak sering denger Japanese V60, kopi yang ini sebagian rasionya diganti sama es batu.