4 Tahap Menanamkan Kebiasaan Baik pada Anak

Bacaan 2 menit

Semua orang tua pasti pengen punya anak yang perilakunya baik. Bukan cuma di rumah aja, tapi di tiap lingkungan yang mereka tempati. Kebiasaan-kebiasaan baik yang sudah mereka terapkan dari kecil, bisa bikin anak jadi lebih bertanggung jawab dan punya karakter yang positif saat dewasa.  

Tapi yang namanya mendidik anak pasti gak pernah mudah, apalagi buat membiasakan mereka untuk tetap melakukan hal-hal baik tersebut. Perlu kesabaran ekstra dari orang tua dan tentunya harus bertahap supaya anak tidak merasa ditekan atau dipaksa.

Tahap 1 – Kenali mana perilaku yang baik dan mana yang buruk

Tidak sedikit orang tua yang kadang mengabaikan perilaku buruk yang dilakukan anak dan malah mendukungnya, contohnya seperti anak yang baru saja pulang main bersama teman-temannya dengan keadaan seperti habis berkelahi. Banyak orang tua yang tidak mau tau alasan kenapa hal itu bisa terjadi, padahal bisa saja ada perilaku anaknya yang membuat teman lainnya terpancing amarah. 

Hal terbaik yang bisa dilakukan adalah dengan meminta anak menceritakan kejadian yang sebenarnya, lalu menasehatinya dengan merunut mana perilaku yang baik dan buruk, bukan langsung mendukung anaknya untuk balas dendam. Dengan begini, anak bisa belajar mana perilakunya yang memang benar dan mana yang salah.

Tahap 2 – Usahakan jawab pertanyaan anak tiap anak mengajukan pertanyaan

Membangun kebiasaan baik pada anak sejak mereka masih anak-anak memang jadi tantangan bagi tiap orang tua. Apalagi di usia mereka yang sedang aktif-aktifnya bertanya banyak hal. Bahkan psikolog dari Mayapada Hospital Jakarta Selatan, Adisti F. Soegoto, MPsi bilang kalau anak yang banyak bertanya menandakan rasa ingin tahu yang tinggi dan percaya kalau kedua orang tuanya adalah sumber informasi yang tepat.

Untuk itu, setiap anak mengajukan pertanyaan pada saat orang tua minta membiasakan melakukan hal baik, usahakan untuk tetap menjawab mereka. Dengan begitu, anak akan lebih percaya kalau apa yang diminta ibu dan bapaknya adalah hal yang baik dilakukan.

Tahap 3 – Lakukan bersama-sama

Menurut psikolog pendidikan anak usia dini, Novita Tandry, M.Psi memori anak-anak berasal dari 60% tindakan, 40% melihat langsung, dan 30% dari mendengar. Makanya, tidak heran saat bapak meminta anak untuk jangan menaruh barang sembarangan, tapi bapak sendiri melakukan hal tersebut, anak justru tidak mau menuruti. Untuk itu, saat mengajarkan anak berperilaku baik, bapak perlu mencontohkannya secara langsung dan melakukannya bersama-sama.

Tahap 4 – Mengulang kebiasaan tersebut

Menerapkan kebiasaan baik pada anak tidak bisa hanya sekali saja dilakukan, tapi harus berkali-kali dan diulang terus menerus agar anak jadi terbiasa. Dimulai dengan melakukannya setiap hari dalam seminggu, lalu berlanjut beberapa bulan, dan pada akhirnya anak bisa melakukannya sendiri selama bertahun-tahun.

Pada saat mendidik anak untuk menanamkan kebiasaan baik, orang tua bukan hanya mengajarinya tapi orang tua juga ikut belajar. Hasil dari buah kesabaran tersebut yang nantinya akan menjadi kebanggan tersendiri untuk kita sebagai orang tua.

Ditulis oleh:
Suci Niken Aprilliyanti
Bacaan 2 menit
Dilihat :
445

Bagikan Artikel Ini

Artikel Terkait